MTA Tandatangani MoU dengan Universitas Sebelas Maret

Previous
Next

Laporan Chabib Taslim, Muhamad Hasan, Arifin yusuf

KOTA SOLO, JAWA TENGAH – Yayasan dakwah Islamiyah, Majlis Tafsir Al-Qur’an (MTA) menandatangani memorandum of understanding atau nota kesepahaman bidang pendidikan, dengan Kampus Universitas Sebelas Maret Surakarta (UNS). Penandatanganan nota kesepahaman dilakukan pada acara Seminar Kependidikan dengan tema “Internalisasi Nilai-nilai Pancasila melalui Pendidikan,” di Gedung Tower UNS, Kota Solo, pada Kamis (31/8/2023) pagi.

Dari pihak UNS, penandatanganan MoU dilakukan oleh Plt Wakil Rektor Bidang Perencanaan, Kerja Sama, Bisnis, dan Informasi, Prof. Irwan Trinugroho, S.E, M.Sc, Ph.D, sementara dari MTA oleh Pimpinan Pusat MTA, Al Ustadz Nur Kholid Syaifullah, Lc, M.Hum.

Menurut Ketua Panitia, Irwan Firman, S.S, M.S, penandatanganan kerja sama antara MTA dengan UNS merupakan kerja sama linier khususnya di bidang pendidikan. “Kerja sama antara UNS dengan pihak mana pun sebenarnya itu sudah sangat biasa, begitu juga dengan kemajlisan kita. Jadi kita MoU antara Majlis Tafsir Al-Qur’an khususnya Bidang Pendidikan dengan UNS yang linier. Jadi ini kesepakatan antara MTA dengan pihak UNS ada peluang-peluang apa yang kemudian bisa kita kolaborasikan antara MTA dengan UNS,” jelas Firman.

Sementara menurut Koordinator Direktorat Kerja Sama, Pengembangan, dan Internasionalisasi UNS, Giyatno, S.IP., M.Si., kerja sama antara MTA dengan UNS merupakan kerja sama bidang Tri Dharma Perguruan Tinggi.

“Kerja sama antara MTA dengan UNS merupakan kerja sama bidang Tri Dharma Perguruan Tinggi sebagaimana tugas pokok dan fungsi Universitas Sebelas Maret. Tri Dharma Perguruan Tinggi yaitu kerja sama bidang pengajaran, penelitian, dan juga pengabdian kepada masyarakat, dan juga tidak kalah penting adalah kerja sama bidang pengembangan sumber daya manusia. Dimana sumber daya manusia yang ada di UNS dan juga yang ada di MTA saling dikembangkan untuk peningkatan kualitas dan kapasitas di masing-masing instansi atau lembaga yang ada,” jelas Giyatno.

Bentuk realisasi dari kerja sama tersebut, jelas Giyatno, di bidang pengajaran misalnya UNS siap mensupport proses kurikulum pendidikan yang ada di MTA. Kemudian bisa juga dilakukan penelitian bersama, dan juga melaksanakan pengabdian bersama terhadap lingkungan masyarakat baik di Kota Solo maupun di Indonesia.

“Adapun untuk pengembangan sumber daya manusia misalnya, karena UNS ini mencetak sarjana baik S1, S2, maupun S3 doktoral, bisa juga dari MTA studi lanjut di UNS, sehinggaMTA bisa berkualitas dari sumber daya manusianya,” imbuhnya.

Ditemui di sela-sela acara, Ketua Bidang Pendidikan MTA Pusat, Drs. Heru Siswanto menjelaskan, sebetulnya secara faktual MTA sudah menjalin pendidikan dengan UNS ini selama sekitar 10 tahun. “Sebetulnya secara faktual MTA sudah menjalin pendidikan dengan UNS ini selama sekitar 10 tahun, terutama di sektor penguatan pengajaran di SMA. Kemudian ini nanti akan kita kembangkan bukan saja di SMA tetapi juga sampai di satuan kerja PAUD.”

Heru menambahkan, strategi pendidikan di MTA saat ini ialah memperkuat bidang pendidikan di tingkat dasar, dari mulai PAUD kemudian ke SD, kemudian ke SMP, kemudian baru ke SMA. Saat ini MTA telah memiliki 72 PAUD, 9 SD, 2 SMP, 1 SLB, dan 1 Pondok Pesantren yang setara SMP dan SMA. Kemudian sebaran lembaga pendidikan MTA, dari sebelumnya di Solo Raya kini sudah merambah ke Jawa Barat, Jawa Timur, Sumatra, dan Kalimantar.

“Untuk sekolah dasar ini kami mendirikan di Ngrambe, Ngawi Jawa Timur, kemudian tahun lalu di Kota Bumi, Lampung Utara. Dan sebelumnya di Karawang dan Solo Raya,” jelas Heru.  (ida/media)